– Kasih mengalahkan segala –
Inilah ungkapan orang bijak yang mempunyai pemahaman, pengalaman dan sekaligus pengamalan akan kasih itu sendiri.
Mengacu pada bacaan Injil hari ini, kita diajak memiliki hidup yang berbunga dan berbuah dengan pelbagai tindakan kasih ‘berpola salib’ (vertikal-horisontal) yang dapat dimaknai, antara lain:
1. Personal-Sosial
Tindakan kasih berpola salib yakni kasih kepada Allah secara PERSONAL dan sekaligus tindakan kasih kepada sesama secara SOSIAL : “Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama.”
Di sinilah kita diajak untuk menyadari bahwa tindakan kasih dengan segenap hati, jiwa, akal budi, dan seluruh kekuatan diri kita, merupakan sebuah sikap yang utuh penuh-menyeluruh, totalitas dan tidak mudah luruh.
2. Ilahi-Insani
Sepanjang hidupnya, Yesus menampakkan kasihNya kepada Allah (kasih ILAHI) dengan pelbagai tindakan kasihNya yang nyata terhadap sesama manusia (kasih INSANI): “Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri”.
Inilah tindakan yang didasarkan pada iman, harapan dan kasih yang dapat dirasakan oleh hati, yang dapat dilihat oleh orang buta dan dapat didengar oleh orang tuli, sehingga kasih itu dapat bertumbuh dan berkembang dalam keseharian hidup.
Di sinilah kita diajak untuk menyadari bahwa ‘kasih ilahi’ dan ‘kasih insani’ akan membuat hidup kita menjadi lebih damai, karena dengan menghadirkan dan membagikan kasih, tidak ada lagi pintu yang terbuka bagi masuknya dendam dan kebencian, karena kasih sejatinya adalah jalan masuk untuk hidup bersama Allah, “sebab Allah adalah kasih” – Deus caritas est.
Saudaraku, milikilah dan hadirkanlah serta bagikanlah kasih yang tulus dan utuh dalam keseluruhan hidup kita setiap hari, agar hidup kita diliputi damai sejahtera dari Allah.
Salam Kasih dan Damai Sejahtera Kristus senantiasa menyertai kita sekeluarga yang berupaya untuk saling mengasihi. Amin.