Warta Paroki 14-15 Juni 2025

 

  1. Misa Triduum Komuni Pertama hari Rabu s/d Jumat, 18-20 Juni 2025 pk. 18.30 WIB di Aula Betlehem GKP Lantai 3.
  2. Pendaftaran baptis bayi bulan Juni 2025 dibuka hingga Rabu, 18 Juni 2025 pk. 12.00 WIB. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Katekese GKK Felicia (0812-1263-214) dan Ibu Eka (0812-9733-024).
  3. Pendaftaran Misdinar Baru, dibuka s/d 8 Juli 2025. Syarat sudah dibaptis secara Katolik dan sudah menerima Komuni Pertama, berusia 9-15 tahun. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Erland (0878-8823-0203) dan Angel (0821-1382-6141).

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

 

Warta Paroki 07-08 Juni 2025

 

  1. Kami mengundang Suster, Bapak/Ibu, Orang Muda dan adik adik semua pada Misa di Taman DOA Pieta Senin, 9 Juni 2025 pk. 19.00 WIB. Diawali dengan Doa Rosario pk. 18.30 WIB. Acara akan disertai dengan pembakaran ujud doa.
  2. Pada hari Sabtu & Minggu, 14-15 Juni 2025 akan diedarkan kantong kolekte warna biru khusus untuk memenuhi kebutuhan hidup dan Pendidikan anak asuh Panti Asuhan Perhimpunan Vincentius Jakarta. Mohon partisipasi umat.
  3. Pendaftaran baptis bayi bulan Juni 2025 dibuka hingga Rabu, 18 Juni 2025 pk. 12.00 WIB. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Katekese GKK Felicia (0812-1263-214) dan Ibu Eka (0812-9733-024).
  4. Retret Misdinar Paroki Rawamangun akan diselenggarakan pada hari Senin s/d Rabu, 23-25 Juni 2025 di Wisma Pratista, Bandung. Kegiatan Retret WAJIB diikuti oleh Misdinar aktif. GRATIS. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Carissa (0889-3313-567) dan Erland (0878-8823-0203).

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 29 Mei 2025

 

  1. Bank sampah diadakan Sabtu, 31 Mei 2025 pk. 08.00 s/d 09.30 WIB di halaman parkiran GKP.
  2. Jadwal Misa Novena Roh Kudus dan Novena Yubileum di Aula Betlehem GKP Lantai 3 Jumat, 30 Mei s/d 07 Juni 2025 Pk. 19.00 WIB, untuk Sabtu & Minggu Pk. 17.00 WIB.
  3. Pendaftaran katekumen/calon baptis remaja dan dewasa dibuka hingga 30 Mei 2025. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Katekese GKK Ibu Siska T (0821-1246-6620) dan Ibu Fifi (081-680-3214).
  4. Pendaftaran Misdinar Baru, dibuka s/d 30 Juni 2025. Syarat sudah dibaptis secara Katolik dan sudah menerima Komuni Pertama, berusia 9-15 tahun. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Erland (0878-8823-0203) dan Angel (0821-1382-6141).

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 24-25 Mei 2025

 

  1. Bank sampah diadakan Sabtu, 31 Mei 2025 pk. 08.00 s/d 09.30 WIB di halaman parkiran GKP.
  2. Jadwal Misa Hari Raya Kenaikan Tuhan di Aula Betlehem GKP Lantai 3 Kamis, 29 Mei 2025:
    Misa I           Pk. 06.30 WIB
    Misa II          Pk. 08.30 WIB
    Misa III         Pk. 10.30 WIB
    Misa IV         Pk. 17.00 WIB
    Misa V          Pk. 19.00 WIB
  3. Jadwal Misa Novena Roh Kudus dan Novena Yubileum di Aula Betlehem GKP Lantai 3 Jumat, 30 Mei s/d 07 Juni 2025 Pk. 19.00 WIB, untuk Sabtu & Minggu Pk. 17.00 WIB.
  4. Pendaftaran katekumen/calon baptis remaja dan dewasa dibuka hingga 30 Mei 2025. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Katekese GKK Ibu Siska T (0821-1246-6620) dan Ibu Fifi (081-680-3214).
  5. Pendaftaran Misdinar Baru, dibuka s/d 30 Juni 2025. Syarat sudah dibaptis secara Katolik dan sudah menerima Komuni Pertama, berusia 9-15 tahun. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Erland (0878-8823-0203) dan Angel (0821-1382-6141).
  6. Seksi Kepemudaan mengundang seluruh Kaum Muda Paroki Rawamangun untuk ikut pada Bible Camp yang akan diselenggarakan pada tanggal 6-7 Juni 2025 di Camp David, Cianjur dengan biaya pendaftaran 50.000,- Informasi lebih lanjut dapat mengunjungi booth di selasar Gedung Karya Pastoral, Paroki Rawamangun.
  7. Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru) pada Misa Mingguan tanggal 17-18 Mei 2025 sebesar 30.440.400,- (Tiga Puluh Juta Empat Ratus Empat Puluh Ribu Empat Ratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Paus Leo XIV: Pelantikan Bersejarah dan Harapan Baru bagi Gereja Katolik

 

Pada 18 Mei 2025, Gereja Katolik menyambut pelantikan resmi Paus Leo XIV, pemimpin ke-267 yang menggantikan mendiang Paus Fransiskus. Upacara sakral ini berlangsung di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, dan dihadiri oleh ribuan umat serta pemimpin dunia. Paus Leo XIV, yang sebelumnya dikenal sebagai Kardinal Robert Francis Prevost, mencatat sejarah sebagai paus pertama dari Amerika Serikat dan anggota Ordo Augustinian sejak abad ke-15.

Latar Belakang dan Perjalanan Hidup

Lahir di Chicago pada 14 September 1955, Prevost berasal dari keluarga berdarah campuran Prancis, Italia, dan Spanyol. Ia menempuh pendidikan di Universitas Villanova, meraih gelar Sarjana Matematika pada 1977, kemudian melanjutkan studi teologi di Catholic Theological Union, Chicago. Pada 19 Juni 1982, ia ditahbiskan sebagai imam di Roma.

Kariernya di Gereja dimulai sebagai misionaris di Peru pada 1985, di mana ia menghabiskan lebih dari satu dekade melayani komunitas miskin dan terpinggirkan. Di sana, ia mendirikan paroki, mengajar hukum kanon, dan menjabat sebagai vikaris yudisial.

Proses Konklaf dan Pemilihan

Setelah wafatnya Paus Fransiskus pada 21 April 2025, konklaf diadakan pada 7-8 Mei dengan partisipasi 133 kardinal. Pada pemungutan suara keempat, asap putih mengepul dari Kapel Sistina, menandakan terpilihnya paus baru. Kardinal Dominique Mamberti kemudian mengumumkan “Habemus Papam” dan memperkenalkan Paus Leo XIV kepada dunia.

Makna Nama “Leo XIV”

Dalam pidato pertamanya, Paus Leo XIV mengungkapkan bahwa pemilihan nama tersebut sebagai penghormatan kepada kepada Paus Leo I (Leo Agung) dan Paus Leo XIII, yang dikenal karena perjuangannya terhadap hak-hak pekerja selama Revolusi Industri. Pilihan nama ini mencerminkan komitmennya terhadap pembaruan Gereja dan perhatian pada isu-isu sosial. Paus Leo XIV menekankan pentingnya ajaran sosial Gereja dalam menghadapi tantangan modern seperti kecerdasan buatan dan keadilan sosial.

Misa Pelantikan dan Simbol Kepausan

Misa pelantikan dimulai dengan kunjungan ke makam Santo Petrus, diikuti dengan prosesi menuju altar utama. Dalam misa tersebut, Paus Leo XIV menerima pallium dan cincin nelayan, simbol otoritas pastoral dan kepemimpinan sebagai penerus Santo Petrus. Tradisi ini menandai awal resmi masa kepausannya.

Agenda Awal Kepemimpinan

Setelah pelantikan, Paus Leo XIV memiliki agenda padat, termasuk pertemuan dengan kardinal, doa Regina Caeli, audiensi dengan media internasional, dan pertemuan dengan korps diplomatik. Ia juga dijadwalkan mengunjungi basilika utama di Roma dan mengadakan audiensi umum pertama pada 21 Mei.

Pesan Perdamaian dan Harapan

Dalam misa perdananya, Paus Leo XIV menyerukan agar Gereja menjadi cahaya bagi dunia yang diliputi kegelapan. Ia mengajak umat untuk menjangkau mereka yang lebih memilih teknologi, uang, dan kekuasaan daripada iman. Paus menekankan pentingnya dialog, perdamaian, dan kasih dalam menghadapi tantangan zaman.

Sambutan Dunia Internasional

Pemilihan Paus Leo XIV disambut hangat oleh para pemimpin dunia. Presiden Palestina Mahmud Abbas berharap kepemimpinannya dapat mempertahankan warisan perdamaian Paus Fransiskus. Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni dan Kanselir Jerman Friedrich Merz memuji pesan perdamaian yang disampaikan Paus.

Kesimpulan

Pelantikan Paus Leo XIV menandai awal baru bagi Gereja Katolik, dengan harapan akan pembaruan dan semangat perdamaian. Dengan latar belakang yang kaya dan pengalaman internasional, Paus Leo XIV diharapkan mampu memimpin Gereja menghadapi tantangan zaman dengan bijaksana. (By Sie. Komsos). Foto: CNBC.

 

Warta Paroki 17-18 Mei 2025

 

  1. Misa syukur HUP bulan Mei dan Novena Keluarga Kudus ke-3 diadakan pada hari Sabtu, 24 Mei 2025 pk. 17.00 WIB di Aula Betlehem GKP Lantai 3. Gereja akan memberikan apresiasi berupa Sertifikat Sakramen Perkawinan khusus bagi yang hadir merayakan HUP ke 25, 40, 50 dan 60. Pasutri yang berulangtahun perkawinan bulan Mei diundang hadir.
  2. Pendaftaran katekumen/calon baptis remaja dan dewasa dibuka hingga 30 Mei 2025. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Katekese GKK Ibu Siska T (0821-1246-6620) dan Ibu Fifi (081-680-3214).
  3. Pendaftaran Misdinar Baru, dibuka s/d 30 Juni 2025. Syarat sudah dibaptis secara Katolik dan sudah menerima Komuni Pertama, berusia 9-15 tahun. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Erland (0878-8823-0203) dan Angel (0821-1382-6141).
  4. Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru) pada Misa Mingguan tanggal 10-11 Mei 2025 sebesar 24.920.000,- (Dua Puluh Empat Juta Sembilan Ratus Dua Puluh Ribu Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 10-11 Mei 2025

 

1)Seksi Liturgi mengajak warga Rawamangun untuk mendaftar jadi anggota lomba Paduan Suara Pesparani 2025 untuk kategori OMK & Dewasa Campuran. Pendaftaran masih dibuka sampai 12 Mei 2025. Info lebih lanjut dapat menghubungi Nick (0857-2344-2960) & Echa (0812-9820-1148) kategori OMK, Ibu Gloria (0812-1037-172) & Bapak Lanang (0888-0806-7738) kategori Dewasa Campuran.

2)Seksi Kepemudaan mengajak OMK untuk mengikuti ziarah Porta Sancta pada hari Sabtu, 17 Mei 2025 di Dekenat Bekasi, Gereja St. Leo Agung, Jatiwaringin kumpul di GKP jam 14.30 WIB. Info lebih lanjut dapat menghubungi Melia (0812-9829-2590) atau DM ig @omk_rawamangun.

3)Pendaftaran katekumen/calon baptis remaja dan dewasa dibuka hingga 30 Mei 2025. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Katekese GKK Ibu Siska T (0821-1246-6620) dan Ibu Fifi (081-680-3214).

4)Pendaftaran Misdinar Baru, dibuka s/d 30 Juni 2025. Syarat sudah dibaptis secara Katolik dan sudah menerima Komuni Pertama, berusia 9-15 tahun. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Erland (0878-8823-0203) dan Angel (0821-1382-6141).

5)Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru) pada Misa Mingguan tanggal 3-4 Mei 2025 sebesar 34.978.200,- (Tiga Puluh Empat Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh Delapan Ribu Dua Ratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Paus Leo XIV Terpilih: Awal Baru Kepemimpinan Vatikan

 

Pada 8 Mei 2025, dunia menyaksikan momen bersejarah ketika para Kardinal Gereja Katolik dari seluruh penjuru dunia berkumpul di Kapel Sistina, Vatikan, untuk melaksanakan konklaf pemilihan Paus baru. Konklaf ini diadakan setelah Paus Fransiskus wafat. Proses ini merupakan salah satu tradisi paling sakral dalam Gereja Katolik, yang secara eksklusif hanya dihadiri oleh para kardinal elektoral yang berjumlah sekitar 133 orang.

Konklaf dimulai dengan Misa Pro Eligendo Pontifice di Basilika Santo Petrus, lalu dilanjutkan dengan para Kardinal berjalan ke Kapel Sistina dalam prosesi khusyuk yang dipenuhi doa dan keheningan. Setelah semua peserta bersumpah untuk menjaga kerahasiaan, pintu-pintu Kapel Sistina dikunci, menandai dimulainya konklaf secara resmi.

Pengumuman “Habemus Papam” (Kami memiliki seorang Paus) pun disampaikan dari balkon Basilika Santo Petrus. Paus baru, yang diidentifikasi sebagai Paus Leo XIV, kemudian tampil di hadapan umat dan memberikan berkat “Urbi et Orbi” untuk pertama kalinya. Nama ini menandai kelanjutan warisan spiritual dari para pendahulunya, sekaligus membawa semangat baru untuk masa depan Gereja dan sebagai pemimpin baru Gereja Katolik. Terpilihnya Paus Leo XIV membawa angin segar sekaligus harapan baru dalam melanjutkan visi dan misi Gereja di tengah dunia modern yang penuh tantangan.

Salah satu daya tarik utama dari Paus Leo XIV adalah komitmennya terhadap reformasi Vatikan dan keterbukaannya terhadap dialog antaragama. Dalam pidato perdananya sebagai Paus, ia menekankan pentingnya belas kasih, kesetaraan, dan perdamaian global sebagai fondasi utama dalam kepemimpinannya. Ia juga menegaskan peran penting umat awam dalam kehidupan Gereja dan perlunya pendekatan pastoral yang lebih humanis dan menyentuh kehidupan nyata umat.

Paus Leo XIV lahir dengan nama Robert Francis Prevost dari keluarga Katolik taat. Ia menyelesaikan studi filsafat dan teologi di Roma, kemudian melanjutkan pelayanan sebagai imam misionaris di Afrika dan Asia selama lebih dari dua dekade. Pengalaman inilah yang membentuknya menjadi seorang pemimpin yang memahami kebutuhan umat dari berbagai budaya dan latar belakang sosial.

Paus Leo XIV adalah salah satu tokoh penting dalam hierarki Gereja Katolik saat ini. Lahir di Chicago, Amerika Serikat, pada 14 September 1955, merupakan seorang imam dari Ordo Santo Agustinus (OSA) yang kemudian dipercaya mengemban tugas besar di Vatikan sebagai Prefek Kongregasi untuk Para Uskup. Peran ini sangat strategis, sebab ia bertanggung jawab dalam proses seleksi dan pengangkatan para uskup di seluruh dunia.

Sebelum menjabat sebagai pejabat tinggi Vatikan, Paus Leo XIV menjalani kehidupan pastoral dan akademik yang panjang. Ia dikenal sebagai seorang teolog yang cakap dan juga pemimpin rohani yang rendah hati. Setelah ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1982, Prevost menjalani misi pelayanan di Peru selama lebih dari dua dekade. Di sana, ia berkontribusi dalam pembinaan seminari, pendidikan umat, serta pengembangan komunitas Katolik di wilayah pedesaan.

Pengalamannya di Peru memberikan wawasan yang luas mengenai kebutuhan Gereja di negara-negara berkembang. Ia kemudian diangkat menjadi Uskup Chiclayo di Peru oleh Paus Benediktus XVI pada 2004 dan mulai mendapat perhatian sebagai salah satu uskup yang aktif dalam memperjuangkan keadilan sosial, pendidikan, dan kesejahteraan umat.

Karena dedikasi dan kapasitasnya yang luar biasa, Paus Fransiskus menunjuk Prevost sebagai Prefek Kongregasi untuk Para Uskup pada Januari 2023. Posisi ini sebelumnya dipegang oleh Kardinal Marc Ouellet. Sebagai pemimpin kongregasi ini, Paus Leo XIV memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kualitas dan integritas para uskup yang akan ditunjuk di seluruh dunia. Ia juga memegang peran penting dalam memberikan nasihat kepada Paus dalam pengambilan keputusan strategis untuk Gereja global.

Selain itu, Prevost juga dikenal sebagai tokoh yang terbuka terhadap sinodalitas yakni prinsip Gereja yang mengedepankan dialog, partisipasi, dan kolaborasi antara semua elemen dalam tubuh Gereja. Ia sejalan dengan visi Paus Fransiskus yang ingin menjadikan Gereja sebagai rumah bagi semua orang, khususnya mereka yang terpinggirkan.

Kehadiran Paus Leo XIV sebagai pemimpin di salah satu kongregasi paling berpengaruh di Vatikan tidak hanya mencerminkan kepercayaan besar yang diberikan oleh Paus Fransiskus, tetapi juga menjadi simbol penting atas semakin terbukanya Vatikan terhadap keragaman pengalaman dan perspektif dari para pemimpin Gereja di seluruh dunia.

Sebagai seorang imam Agustinus, Prevost tetap menunjukkan kerendahan hati dan pelayanan yang menjadi ciri khas ordo tersebut. Ia tidak hanya dilihat sebagai administrator, tetapi juga gembala yang memahami kebutuhan umat. Dalam berbagai kesempatan, ia menegaskan bahwa tugasnya bukan hanya soal kebijakan, tetapi juga tentang mendengarkan, membimbing, dan memperhatikan umat Tuhan.

Dengan pengalaman lintas budaya, komitmen pada ajaran Gereja, dan semangat pelayanan yang tinggi, Paus Leo XIV telah dan akan terus memainkan peran kunci dalam masa depan Gereja Katolik. Sosoknya menjadi inspirasi, terutama bagi generasi muda imam dan religius yang terpanggil untuk melayani dengan penuh kasih dan integritas.

Sebagai Paus yang dikenal progresif namun tetap setia pada ajaran Gereja, Leo XIV dipandang sebagai figur yang mampu menyatukan berbagai fraksi dalam Gereja Katolik, dari kalangan konservatif hingga reformis. Ia juga menjadi simbol pembaruan dalam komunikasi dan penggunaan teknologi digital untuk menyampaikan pesan-pesan spiritual ke seluruh penjuru dunia.

Selain itu, kepemimpinan Paus Leo XIV juga diwarnai dengan komitmen pada isu-isu global seperti perubahan iklim, migrasi, dan kemiskinan. Ia menegaskan bahwa Gereja tidak boleh hanya diam sebagai institusi keagamaan, tetapi harus menjadi suara profetis yang aktif memperjuangkan keadilan sosial dan martabat manusia.

Konklaf yang memilihnya pun diwarnai dengan suasana penuh harapan. Banyak kardinal menyatakan bahwa mereka merasa Roh Kudus benar-benar membimbing mereka untuk memilih Leo XIV sebagai Paus baru. Hal ini memperkuat legitimasi dan harapan terhadap masa depan Gereja Katolik di bawah kepemimpinannya.

Dengan segala latar belakang, visi, dan semangat yang dibawanya, Paus Leo XIV diharapkan mampu membawa Gereja Katolik ke era baru yang lebih inklusif, transparan, dan penuh kasih. Ia menjadi cahaya harapan di tengah dunia yang penuh gejolak dan tantangan spiritual. (By Sie Komsos)

Konklaf: Tradisi Pemilihan Paus yang Sakral dan Rahasia

 

Setelah wafatnya Paus Fransiskus pada 21 April 2025, Gereja Katolik memulai proses konklaf untuk memilih pemimpin baru. Konklaf, berasal dari bahasa Latin cum clave yang berarti “dengan kunci”, merupakan pertemuan tertutup para kardinal untuk memilih Paus baru. Proses ini berlangsung di Kapel Sistina, Vatikan, dan dijaga ketat untuk menjaga kerahasiaannya.

Tahapan Konklaf

  1. Misa Pro Eligendo Pontifice: Para kardinal mengawali konklaf dengan misa khusus di Basilika Santo Petrus untuk memohon bimbingan Roh Kudus.
  2. Masuk ke Kapel Sistina: Setelah misa, para kardinal memasuki Kapel Sistina dan pintu dikunci dari luar, menandakan dimulainya konklaf.
  3. Pemungutan Suara: Setiap kardinal menuliskan nama kandidat pilihannya pada kertas suara dan memasukkannya ke dalam wadah khusus. Pemungutan suara dilakukan hingga empat kali sehari.
  4. Asap Sebagai Tanda: Setelah setiap pemungutan suara, kertas suara dibakar. Asap hitam menandakan belum ada Paus terpilih, sementara asap putih menandakan telah terpilihnya Paus baru.
  5. Pengumuman “Habemus Papam”: Setelah pemilihan, kardinal senior akan berdiri di balkon Basilika Santo Petrus dan mengumumkan “Habemus Papam” (“Kita punya Paus”). Paus yang terpilih kemudian akan muncul dan memberikan berkat pertamanya kepada umat Katolik.

Pentingnya Konklaf bagi Gereja Katolik

Konklaf bukan hanya proses pemilihan pemimpin baru, tetapi juga momen refleksi bagi Gereja Katolik untuk menentukan arah masa depannya. Pemilihan Paus baru akan mempengaruhi kebijakan dan pendekatan Gereja terhadap berbagai isu global.

Syarat Menjadi Paus

Menurut Kitab Hukum Kanonik, Paus Roma mendapatkan otoritas tertinggi di Gereja setelah melalui pemilihan yang sah dan menerima tahbisan sebagai uskup. Calon Paus harus seorang pria Katolik yang telah dibaptis. Apabila belum ditahbiskan sebagai uskup, maka calon Paus harus segera diangkat menjadi uskup.

Kerahasiaan Konklaf

Konklaf dikelilingi aura misteri dan dijaga dengan ketat. Kerahasiaan proses pemilihan ini diutamakan, sehingga para kardinal yang terlibat diharuskan untuk tidak mengungkapkan apa pun yang terjadi di dalam Kapel Sistina. Penggunaan alat komunikasi seperti radio, televisi, surat kabar, bahkan telepon seluler dilarang keras untuk menjaga kesucian dan kerahasiaan momen penting tersebut.

Warta Paroki 03-04 Mei 2025

 

  1. Seksi Kerasulan Keluarga Paroki Rawamangun melaksanakan program persiapan Perkawinan “Membangun Rumah Tangga” (MRT) selama 2 hari full, Sabtu dan Minggu, 24-25 Mei 2025. KUOTA TERBATAS. Informasi dan pendaftaran lebih lanjut dapat menghubungi Sekretariat Paroki dan PANITIA MRT.
  2. Mengundang umat khususnya kepada anak-anak BIA, BIR, Misdinar, ASAK, OMK, Siswa/i SMP, SMA, SMK untuk hadir merayakan Minggu Panggilan Se Dunia 2025 pada hari Minggu, 11 Mei 2025 pk. 10.30 WIB di Gereja. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Fabio (0838-7658-0789), Raymond (0878-7645-5389), Adhimas (0856-1123-274).
  3. Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru) pada Misa Paskah Lansia tanggal 26 April 2025 dan Misa Mingguan tanggal 26-27 April 2025 sebesar 29.767.700,- (Dua Puluh Sembilan Juta Tujuh Ratus Enam Puluh Tujuh Ribu Tujuh Ratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Pemakaman Paus Fransiskus: Simbol Kesederhanaan dan Cinta Umat

 

Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik yang dikenal dengan kesederhanaannya, wafat pada 21 April 2025 dalam usia 88 tahun.  Setelah wafatnya Paus Fransiskus pada 21 April 2025, Gereja Katolik menjalankan tradisi Novemdiales, yaitu sembilan hari masa berkabung yang diisi dengan Misa Requiem untuk mendoakan arwah Paus yang telah berpulang. Misa Novemdiales pertama dipimpin oleh Kardinal Giovanni Battista Re di Lapangan Santo Petrus.​ Selama sembilan hari berturut-turut, yang diadakan di Basilika Santo Petrus dan tempat-tempat lain di seluruh dunia. Misa-misa ini dipimpin oleh para kardinal dan uskup, serta dihadiri oleh umat Katolik dari berbagai negara.

Di Indonesia, Keuskupan Agung Jakarta mengadakan Misa Novemdiales di Katedral Jakarta setiap malam selama sembilan hari tersebut. Umat Katolik di Jakarta dan sekitarnya turut serta dalam Misa ini sebagai bentuk penghormatan dan doa bagi Paus Fransiskus.

Misa Requiem utama diadakan di Katedral Jakarta pada Kamis, 24 April 2025 pukul 18.00 WIB. Misa ini dipimpin oleh Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, dan dihadiri oleh Duta Besar Vatikan, para imam, serta umat Katolik dari berbagai paroki. Suasana khidmat dan penuh doa menyelimuti seluruh rangkaian misa. Misa Requiem memiliki makna mendalam dalam tradisi Katolik. Selain sebagai bentuk penghormatan terakhir, misa ini juga menjadi sarana bagi umat untuk mendoakan arwah orang yang telah meninggal, agar mereka mendapatkan kedamaian abadi di sisi Tuhan.

Tradisi Novemdiales merupakan bagian dari Ordo Exsequiarum Romani Pontificis, yaitu tata cara liturgi pemakaman Paus yang telah disederhanakan oleh Paus Fransiskus sendiri sebelum wafatnya. Beliau memilih pemakaman yang sederhana dan pribadi, menolak tradisi peti mati tiga lapis dan memilih dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore, bukan di Basilika Santo Petrus seperti para pendahulunya.

Misa Novemdiales tidak hanya menjadi momen untuk mendoakan arwah Paus Fransiskus, tetapi juga sebagai refleksi atas warisan dan ajaran yang beliau tinggalkan. Selama masa kepemimpinannya, Paus Fransiskus dikenal sebagai pemimpin yang rendah hati, peduli terhadap kaum marginal, dan mendorong dialog antaragama. Misa-misa ini menjadi kesempatan bagi umat untuk mengenang dan melanjutkan semangat pelayanan yang telah diteladankan oleh Paus Fransiskus.​

Dengan berakhirnya Misa Novemdiales, Gereja Katolik memasuki masa sede vacante, yaitu masa kekosongan takhta kepausan, hingga terpilihnya Paus baru melalui konklaf yang dijadwalkan setelah 10 Mei 2025.

​Pemakamannya pada 26 April 2025 menjadi momen bersejarah yang mencerminkan nilai-nilai yang selalu ia junjung tinggi.​

Upacara Pemakaman yang Sederhana

Berbeda dengan tradisi sebelumnya, Paus Fransiskus memilih upacara pemakaman yang sederhana. Ia dimakamkan dalam satu peti kayu berlapis seng, menggantikan tradisi tiga peti yang digunakan untuk paus sebelumnya. Jenazahnya tidak dipajang di atas panggung tinggi (catafalque) di Basilika Santo Petrus, melainkan ditempatkan dalam peti terbuka untuk penghormatan terakhir umat.

Pemakaman di Basilika Santa Maria Maggiore

Paus Fransiskus memilih Basilika Santa Maria Maggiore di Roma sebagai tempat peristirahatan terakhirnya, bukan di Basilika Santo Petrus seperti pendahulunya. Keputusan ini mencerminkan kedekatannya dengan basilika tersebut, di mana ia sering berdoa sebelum dan sesudah perjalanan apostoliknya .

Kehadiran Para Pemimpin Dunia

Lebih dari 250.000 pelayat menghadiri misa pemakaman di Lapangan Santo Petrus, termasuk Presiden AS Donald Trump, mantan Presiden Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, dan Pangeran William. Dari Indonesia, Presiden ke-7 Joko Widodo bersama utusan Presiden Prabowo Subianto turut hadir dan memberikan penghormatan di depan peti jenazah Paus Fransiskus.​ Setelah misa, peti jenazah Paus Fransiskus diarak melalui jalanan Roma menuju Basilika Santa Maria Maggiore untuk dimakamkan .

Makam yang Sederhana

Makam Paus Fransiskus ditandai dengan tulisan “Franciscus” dan dihiasi satu mawar putih, sesuai dengan keinginannya untuk kesederhanaan. Ia menjadi paus pertama dalam lebih dari satu abad yang dimakamkan di luar Vatikan. Sebuah salib diterangi oleh lampu sorot di atas makam tersebut. Para pelayat mengantre di luar gereja untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus.

Warisan Kesederhanaan

Paus Fransiskus dikenal dengan gaya hidup sederhana dan perhatian terhadap kaum marginal. Pemakamannya yang sederhana mencerminkan nilai-nilai yang ia anut selama hidupnya. Ia meninggalkan warisan kepemimpinan yang berfokus pada kasih, kesederhanaan, dan pelayanan kepada sesama. (By Sie Komsos)

Warta Paroki 26-27 April 2025

 

1)Pendaftaran baptis bayi bulan Mei 2025 dibuka hingga Rabu, 21 Mei 2025 pk. 18.00 WIB. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Seksi Kateketik GKK Felicia (0812-1263-214) dan Ibu Eka (0812-9733-024).

2)Kami mengundang Suster, Bapak/ibu, Orang Muda dan adik-adik semua pada Misa Pembukaan Bulan Maria Kamis, 01 Mei 2025 pk. 18.00 WIB di Gereja. Diawali dengan Perarakan Patung Bunda Maria pk. 17.00 WIB. Acara akan disertai dengan pembakaran ujud doa.

3)Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru) pada misa Pekan Suci tanggal 17 s/d 20 April 2025 sebesar 77.446.100,- (Tujuh Puluh Tujuh Juta Empat Ratus Empat Puluh Enam Ribu Seratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Paus Fransiskus Wafat: Warisan Kasih dan Reformasi Gereja Katolik

 

Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik pertama dari Amerika Latin dan anggota Ordo Jesuit, wafat pada Senin, 21 April 2025, pukul 07.35 waktu setempat di kediamannya, Domus Sanctae Marthae, Vatikan. Beliau meninggal pada usia 88 tahun, dimana Kesehatan Paus Fransiskus telah menurun dalam beberapa bulan terakhir. Beliau sempat dirawat di rumah sakit selama 38 hari karena beberapa kondisi kesehatan lain. Meskipun demikian, beliau tetap menjalankan tugasnya dengan dedikasi hingga akhir hayatnya

Selama masa kepemimpinannya sejak terpilih pada 13 Maret 2013, Paus Fransiskus dikenal karena pendekatan yang rendah hati dan fokus pada reformasi. Beliau menekankan belas kasih, inklusivitas, dan perhatian terhadap kaum marginal. Paus Fransiskus juga dikenal karena upayanya dalam reformasi birokrasi Vatikan dan keuangan Gereja.​

Dalam penampilan publik terakhirnya pada Minggu, 20 April 2025, dimana satu momen terakhir yang mengharukan adalah ketika Paus Fransiskus meskipun dalam kondisi kesehatan yang menurun, beliau tetap hadir di balkon Basilika Santo Petrus, menyapa umat dengan ucapan singkat, “Saudara dan saudari, Selamat Paskah.” Pesan lengkapnya, yang dikenal sebagai “Urbi et Orbi,” dibacakan oleh Uskup Agung Diego Ravelli, karena Paus tidak mampu membacakannya sendiri. Pada Misa Paskah di Lapangan Santo Petrus, dia menunjukkan komitmennya yang tak tergoyahkan terhadap umat Katolik di seluruh dunia.

Dalam pesan tersebut, Paus Fransiskus menekankan bahwa kebangkitan Kristus adalah dasar dari harapan umat manusia. Beliau menyatakan bahwa harapan bukanlah pelarian, melainkan tantangan yang memperkuat kita. “Marilah kita menyerahkan diri kepada-Nya, karena hanya Dia yang dapat memperbarui segalanya,” ujar Paus.

Paus juga menyerukan perdamaian di berbagai wilayah konflik, termasuk Gaza dan Ukraina. Beliau mengajak para pemimpin dunia untuk tidak menyerah pada logika ketakutan dan kekerasan, melainkan membangun dunia yang lebih adil dan damai .​

Pesan Paskah ini menjadi warisan terakhir Paus Fransiskus sebelum wafat pada 21 April 2025. Beliau dikenang sebagai pemimpin yang penuh kasih, rendah hati, dan berkomitmen pada perdamaian serta keadilan sosial.

Setelah wafatnya, jenazah Paus Fransiskus akan disemayamkan di Basilika Santo Petrus untuk memberikan kesempatan kepada umat memberikan penghormatan terakhir. Pemakaman dijadwalkan pada hari Sabtu, 26 April 2025, sesuai dengan tradisi Gereja Katolik .​

Paus Fransiskus telah menyatakan keinginannya untuk dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, dekat dengan ikon Madonna yang sangat beliau cintai. Pemakaman direncanakan akan dilaksanakan pada 26 April 2025 di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. ​

Kabar wafatnya Paus Fransiskus disambut dengan duka mendalam dari berbagai pemimpin dunia. Presiden AS Joe Biden menyebutnya sebagai “Paus Rakyat” yang berdedikasi pada keadilan sosial dan lingkungan. Para pemimpin agama dan politik lainnya juga memberikan penghormatan atas warisan beliau yang penuh kasih dan reformasi.

Wafatnya Paus Fransiskus meninggalkan warisan yang mendalam dalam sejarah Gereja Katolik. Beliau dikenang sebagai pemimpin yang membawa angin segar dalam Gereja, dengan fokus pada kasih, belas kasih, dan reformasi yang inklusif. (By Sie. Komsos)

Warta Paroki 19-20 April 2025

 

1)Misa syukur HUP bulan April dan Novena Keluarga Kudus ke-2 diadakan pada hari Sabtu, 26 April 2025 pk. 17.00 WIB di Gereja Keluarga Kudus Rawamangun. Gereja akan memberikan apresiasi berupa Sertifikat Sakramen Perkawinan khusus bagi yang hadir merayakan HUP ke 25, 40, 50 dan 60. Pasutri yang berulangtahun perkawinan bulan April diundang hadir.

2)Seksi Kerasulan Keluarga Paroki Rawamangun melaksanakan program persiapan Perkawinan “Membangun Rumah Tangga” (MRT) selama 2 hari full, Sabtu dan Minggu, 24-25 Mei 2025. KUOTA TERBATAS. Informasi dan pendaftaran lebih lanjut dapat menghubungi Sekretariat Paroki dan PANITIA MRT.

3) Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru, QRIS, transfer) pada misa Minggu Palma tanggal 12 & 13 April 2025 sebesar 42.641.400,- (Empat Puluh Dua Juta Enam Ratus Empat Puluh Satu Ribu Empat Ratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 12-13 April 2025

 

1)Agenda Seputar Tri Hari Suci dan Hari Raya Paskah di Paroki Rawamangun sbb:
Kamis Putih, 17 April 2025, Misa I  pk. 17.00 WIB, Misa II pk. 20.00 WIB (Dilanjutkan Tuguran)
Jumat Agung, 18 April 2025, Tablo pk. 08.00 WIB, Ibadat I  pk. 14.00 WIB, Ibadat II pk. 17.30 WIB
Vigili Paskah, 19 April 2025, Vigili I pk. 16.30 WIB, Vigili II  pk. 20.00 WIB
Hari Raya Paskah, 20 April 2025: Di GKKR pk. 07.00 WIB, pk. 09.00 WIB (Paskah Anak), pk. 17.00 WIB
Di Kapel MD pk. 08.00 WIB

2)Misa dan Perayaan Paskah Anak dilaksanakan di Gereja pada hari Minggu, 20 April 2025 pk. 09.00 dilanjutkan dengan beragam acara dan lomba di Aula Bethlehem, GKP Lt 3. Mohon adik-adik dapat mendaftar di link google form. Info lebih lanjut dapat menghubungi Lidya (0878-9558-8668) & Aan (0882-1460-3195).

3)Parkir selama Tri Hari Suci sbb:
Parkir Motor di halaman samping GKP, di sekitar booth UMKM.
Parkir Mobil:
-> Di halaman GKP dan Sekolah Tarakanita dengan alur masuk parkir dari jalan di belakang pos security dan keluar dari sekolah Tarakanita.
-> Di Sekolah Trisula, halaman KUA dan SMKN 26 bisa langsung ke lokasi parkir.
Pembayaran Kontribusi Parkir TIDAK BOLEH DIBERIKAN KEPADA PETUGAS PARKIR, melainkan melalui kotak parkir yang sudah tersedia atau pembayaran melalui QRIS yang terdapat di kotak parkir maupun karcis masuk kendaraan.

4)Kami mengundang seluruh umat mengikuti 9 hari Novena Kerahiman Ilahi yang dimulai tanggal 18 April s/d 27 April 2025. Jadwal dapat dilihat pada papan pengumuman.

5)Pendaftaran Misdinar Baru, dibuka s/d 30 Juni 2025. Syarat sudah dibaptis secara Katolik dan sudah menerima Komuni Pertama, berusia 9-15 tahun. Untuk pendaftaran dapat menghubungi Erland (0878-8823-0203) dan Angel (0821-1382-6141).

6)Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru, QRIS, transfer) pada misa Mingguan tanggal 5 & 6 April 2025 sebesar 28.351.300,- (Dua Puluh Delapan Juta Tiga Ratus Lima Puluh Satu Ribu Tiga Ratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 5-6 April 2025

 

1) Kami mengundang Suster, Bapak/Ibu, Orang Muda dan adik adik semua pada Misa di Taman DOA Pieta Senin, 7 April 2025 pk. 19.00 WIB. Diawali dengan Doa Rosario pk. 18.30 WIB. Acara akan disertai dengan pembakaran ujud doa.

2)Jadwal Sakramen Tobat Masa Prapaskah 2025:
Di GKKR :Senin s/d Sabtu pk. 06.15 WIB (setelah misa harian pagi); Selasa s/d Jumat, 8-11 April 2025 pk. 17.00 WIB
Di Kapel Mater Dei : Jumat, 11 April 2025 pk. 17.00 WIB

3)Untuk Misa Minggu Palma 12-13 April 2025, mohon partisipasi umat untuk membawa sendiri daun Palma dari rumah masing-masing, dan diharapkan umat bisa menyumbang daun Palma Segar melalui Lingkungan, atau dapat dikumpulkan di gereja pada hari Jumat sore tanggal 11 April 2025 atau Sabtu pagi tanggal 12 April 2025 sebelum jam 09.00 WIB.
Perarakan Misa Minggu Palma pada misa ke-2 yang dimulai dengan perarakan dari depan Gua Maria maka :
a) Pada Misa ke-2 area parkir di gereja dikosongkan/di-steril dari parkiran baik mobil maupun sepeda motor.
b) Untuk misa pertama (pk.06.30 WIB) masih diperbolehkan parkir dengan catatan setelah misa harus segera keluar dari area parkir, jika masih ada acara lanjutan dipersilahkan parkir di area GKP, Sekolah Tarki, KUA dll.
c) Parkir sepeda Motor akan disediakan di area GKP
d) 15 menit sebelum misa dimulai, maka Pintu Gerbang akan ditutup, baik untuk kendaraan bermotor maupun pejalan kaki, yang terlambat bisa melalui jalan samping RS Nugtaha (untuk setiap misa dan seterusnya)
e) Harap mengikuti pengarahan Petugas Parkir dan Petugas Keamanan.
Demikan disampaikan dan Terima kasih atas kerja-sama bapak-ibu terkasih.

4)Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru, QRIS, transfer) pada misa Mingguan tanggal 29 & 30 Maret 2025 sebesar 29.249.300,- (Dua Puluh Sembilan Juta Dua Ratus Empat Puluh Sembilan Ribu Tiga Ratus Rupiah). Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 29-30 Maret 2025

 

1)Untuk Misa Minggu Palma 12-13 April 2025, mohon partisipasi umat untuk membawa sendiri daun Palma dari rumah masing-masing, dan diharapkan umat bisa menyumbang daun Palma Segar melalui Lingkungan, atau dapat dikumpulkan di gereja pada hari Jumat sore tanggal 11 April 2025 atau Sabtu pagi tanggal 12 April 2025 sebelum jam 09.00 wib.

2)Jadwal Sakramen Tobat Masa Prapaskah 2025 sbb:

    • Di Gereja Keluarga Kudus Rawamangun dimulai tanggal 28 Maret, 4 April, 8 April s/d 11 April 2025 pada pukul 17.00 wib, serta setelah Misa harian pagi setiap hari Senin s/d Sabtu pukul 06.15.
    • Di Kapel Mater Dei pada hari Jumat tanggal 28 Maret, tgl 4 April Pukul 18.00 dan tgl 11 April Pukul 17.00

3)Mengajak seluruh umat mengikuti 9 hari Novena Kerahiman Ilahi yang dimulai tanggal 18 April sd 27 April 2025. Jadwal dapat dilihat pada papan pengumuman.

4)PUKAT (Profesional dan Usahawan Katolik) KAJ mengajak seluruh umat berpartisipasi dalam Run4U yang dilaksanakan pada hari Minggu, 1 Juni 2025 dengan Tema “Kepedulian lebih kepada saudara yang lemah dan miskin”.  Keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada papan pengumuman Gereja.

5)Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru, QRIS, transfer) pada misa Mingguan tanggal 22 & 23 Maret 2025 sebesar Rp. 29.280.500,- ( Dua puluh sembilan juta dua ratus delapan puluh ribu lima ratus rupiah ) Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 22-23 Maret 2025

 

1)Misa Hari Raya Kabar Sukacita pada Selasa, 25 Maret 2025 pk. 18.00 WIB di GKKR.

2)Seksi Kepemudaan mengajak OMK untuk mengikuti ziarah Porta Sancta pada hari Minggu, 30 Maret 2025 di Dekenet Pusat, Gereja St. Theresia, Menteng. Titik kumpul di GKP jam 09.00 WIB. Info lebih lanjut dapat menghubungi Melia (0812-9829-2590) atau DM ig @omk_rawamangun.

3)Kursus Evangelisasi Pribadi (KEP) Gereja Keluarga Kudus Paroki Rawamangun membuka pendaftaran untuk KEP angkatan 26. Informasi lebih lanjut silakan mengunjungi meja pendaftaran KEP di Teras Gereja atau dapat menghubungi Sisca (0878-1269-7000) dan Dio (0821-2101-8532).

4)Jumlah Persembahan Umat untuk Perbaikan Bangunan Gereja Paroki Rawamangun melalui kolekte kedua (kantong biru, QRIS, transfer) pada misa Mingguan tanggal 15 & 16 Maret 2025 sebesar Rp. 30.446.800,- Terima kasih atas partisipasi seluruh umat.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.

Warta Paroki 15-16 Maret 2025

 

Misa syukur HUP bulan Maret dan Novena Keluarga Kudus ke-1 diadakan pada hari Sabtu, 22 Maret 2025 pk. 17.00 WIB di Gereja Keluarga Kudus Rawamangun. Gereja akan memberikan apresiasi berupa Sertifikat Sakramen Perkawinan khusus bagi yang hadir merayakan HUP ke 25, 40, 50 dan 60. Pasutri yang berulangtahun perkawinan bulan Maret diundang hadir.

Demikian pengumuman Gereja Minggu ini, terima kasih atas perhatiannya.