Mari Ikutlah Aku!

 

– Mari ikutlah Aku! –

Inilah ajakan untuk menjadi mitra kerja sekaligus panggilan untuk terlibat aktif dalam hidup dan karya Kristus.
Mengacu pada bacaan Injil hari ini, kita dibimbing untuk memahami tugas dan tanggung-jawab panggilan Kristus: “Mari, ikutilah Aku.”
Di sinilah kita diajak untuk belajar memahami tiga pola dasar yang harus terus-menerus kita lakukan untuk menjawab tugas dan panggilan kita, antara lain:

1. Mengenal
Yesus adalah Kristus yang MENGENAL dan mencintai dunia. Ia benar-benar ilahi tapi juga insani yang sangat religius, tapi juga bergaul dengan hiruk-pikuk di sekitarnya sehingga menjadi semakin manusiawi dan membumi.

Di sinilah kita diajak untuk melihat dan mengamati, serta mengenal sesama di tengah keletihan dan kesibukan sukaduka bekerja.

2. Merangkul
Dengan hatiNya, Kristus “MERANGKUL” Petus, Andreas, Yakobus dan Yohanes dan mengajak: “Mari, ikutlah Aku.”
Mereka dipanggil bersekutu hati untuk pergi, berjalan dan hidup sama seperti Dia, yakni menjadi mitra Allah secara nyata dalam sejarah keselamatan.

Di sinilah kita diajak untuk menyapa sesama dengan tulus di tengah kesibukan dan aneka karya harian.

3. Mengutus
Kristus MENGUTUS para muridNya untuk segera pergi meninggalkan gaya hidup lama.

Di sinilah kita diajak untuk lekas keluar dari “kubangan dosa” dan hidup menjadi manusia baru setiap harinya dengan: lebih beriman, bersaudara dan berbelarasa dimulai dengan orang yang ada di dekat hidup kita.

Saudaraku, Kristus memanggil kita bukan saat sedang berdoa di gereja atau berziarah, tetapi dalam kehidupan sehari-hari saat kita bekerja.
Pada saat kita melakukan tugas panggilan kita masing-masing dengan baik, pada saat itulah Kristus memanggil kita untuk menjadi mitra kerjaNya.

Salam Kasih dan Damai Sejahtera Kristus senantiasa menyertai kita sekeluarga dalam menjawab panggilan kita. Amin.

(Visited 53 times, 1 visits today)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *