– Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus –
Mengacu pada bacaan Injil hari ini, Kristus mengingatkan para muridNya bahwa setelah bangkit dari alam maut, Ia memang harus meninggalkan mereka sebagai wujud tuntasnya perutusan sebagai Putra untuk menyelamatkan manusia.
Dengan kembaliNya Kristus kepada Bapa, para murid dan umat beriman saat ini akan mendapat penyertaan Kristus melalui Roh Kudus dengan karya keselamatan ‘trinitaris’, yakni: direncanakan oleh Bapa, dilaksanakan oleh Putra, diteruskan oleh Roh Kudus.
Adapun tugas utama Roh Kudus adalah menyadarkan hidup manusia yang menyentuh tiga aspek, antara lain:
1. Kedosaan
Roh Kudus akan menyingkapkan KEDOSAAN yang berkuasa dan membangkitkan kesadaran diri, serta memerintahkan pertobatan.
Di sinilah kita diajak untuk berani bertobat secara penuh, utuh dan menyeluruh, menanggalkan kegelapan manusia lama kita dan lahir sebagai manusia baru.
2. Kebenaran
Roh Kudus akan meyakinkan KEBENARAN bahwa Kristus adalah Anak Allah yang bangkit, dimuliakan dan berkuasa atas semua.
Di sinilah kita diajak untuk berpasrah dan selalu percaya bahwa Roh Kudus akan menunjukkan kebenaran dan memberi kuasa untuk mengalahkan dunia. Yakin adanya ‘providentia divina’ – penyelenggaraan ilahi dalam segala suka-duka kehidupan kita sehari-hari.
3. Keadilan
Roh Kudus akan menyatakan KEADILAN bahwa iblis yang hina dikalahkan di atas kayu salib yang mulia. Kristus telah menaklukkan kematian dan memberi kepada kita hidup abadi yang tidak dapat dihancurkan oleh kematian. Kebangkitan-Nya menunjukkan realitas bahwa kehidupan rohani-Nya juga nyata.
Di sinilah kita diajak menyadari bahwa tidak ada suatu apa pun yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus dan menghalangi harapan kita kepadaNya.
Saudaraku, marilah kita semakin menyatakan kehadiran Roh Kudus sebagai:
🔥 Angin (Ruah – bhs Ibrani) yang menyegarkan dan menyembuhkan.
🔥 Penghibur (Parakleitos – bhs Yunani) yang menguatkan.
🔥 Api (Spiritus – bhs Latin): yang menghangatkan.
Teruslah datang kepada Kristus dan mintalah pelbagai karunia Roh Kudus lewat:
¤ hidup karya kita yang murah hati
¤ perkataan kita yang memberkati dan
¤ doa-doa kita yang sepenuh hati,
sehingga hidup kita sehari-hari juga memiliki ‘buah-buah roh’ yang nyata dan bisa dirasakan oleh keluarga dan sesama kita secara aktual dan operasional.
Dengan demikian nama Allah semakin dimuliakan dan keselamatan jiwa-jiwa sesama semakin didapatkan.
Salam Kasih dan Damai Sejahtera Kristus senantiasa menyertai kita sekeluarga. Amin.